10 Penyebab Komputer Hang dan Cara Mengatasinya

Saat sedang melakukan aktivitas di depan komputer, entah itu sedang mengetik ataupun bermain game, tiba-tiba komputer hang atau macet. Mouse digerakkan … kursor tidak mau bergerak bahkan PC tidak mau membuka ataupun menutup aplikasi. Hal penyebab komputer hang atau macet bisa diakibatkan beberapa alasan seperti berikut :

• SOFTWARE

Penyebab komputer sering hang adalah software yang kita install tidak support system operasi. Untuk itu periksa terlebih dahul apakah OS PC (Mac, Windows 98 dsb) dan cek system requirement untuk hardwarenya.

• VIRUS

Selain software, virus juga berperan membuat komputer berperilaku aneh. Untuk itu lengkapi komputer dengan anti virus yang selalu terupdate.

• RAM

Kondisi lembab dan kotor dapat menyebabkan memori komputer atau RAM sering menyebabkan “blue screen” bahkan monitor tidak menampilkan gambar apapun. Cabut dan bersihkan memori dengan hati-hati lalu tancapkan kembali. Cek dan ganti RAM dengan spesifikasi yang sama jika kita memasang 2 keping RAM yang berbeda.

• Hardware Konflik

Hardware yang tidak terinstall dengan baik, motherboard yang tidak support dengan VGA Card dapat pula menjadi penyebab komputer hang dan macet. Cek dengan cara :

1. Klik “Start”
2. Setting
3. Control Panel
4. System
5. Device Manager

Kemudian perhatikan apakah ada tanda “!” berwarna kuning dalam segitiga. Jika ada, install ulang driver harware tersebut dan pastikan driver terinstall dengan benar.

• BIOS

BIOS Motherboardpun bisa kadaluarsa terhadap hardware terbaru sehingga tidak bisa support. Kunjungi website pembuat BIOS motherboard dan dapatkan updatenya.

• Power Supply

Daya listrik yang kurang memadai dapat mengakibatkan idak berfungsinya koputer secara maksimal. Cek daya listrik, gunakan penstabil daya seperti UPS.

• HARD DISK

File-file yang tidak beraturan di dalam hardisk susunannya dapat mengakibatkan loading berat. Lakukan defrag dan disk clean up terhadap hardisk secara berkala, misal sebulan sekali.

• PRINTER

Saat printer menerima perintah untuk melakukan print sebuah dokumen, maka printer akan menyimpannya ke dalam memorinya. Jika dokumen terlalu besaar, memori printer terlalu kecil, hal ini juga dapat menyebabkan hang komputer. Cabut kabel data printer dan matikan printer, kemudian lakukan reset pada tombol printer.

• OE Exception

Hal ini disebabkan VGA Card yang tidak support. Ubah setting Appearence, jika tetap kita harus mengganti VGA cardnya.

• Panas

Kondisi komputer yang panas menyebabkan beberapa harware tidak dapat berfungsi dengan baik. Matikan komputer atau tambahkan kipas tambahan untuk mengurangi panas PC.

Semoga bermanfaat … !! Jika tetap hang … install ulang keseluruhan …

Trik Cara Memperbaiki Komputer yang Suka Restart Sendiri

Pernahkah komputer Anda tiba-tiba hang atau restart sendiri saat digunakan? Kasus ini akan sangat menjengkelkan jika terjadi saat Anda sedang mengerjakan sesuatu yang penting, apalagi belum sempat menyimpan hasil kerja tersebut. Sudah berusaha mencari penyebabnya tetapi masalah masih belum teratasi.

Jika Anda mengalami hal tersebut, jangan keburu menyalahkan program aplikasinya atau menginstal ulang Windows. Bisa jadi sumber masalahnya ada pada heat sink fan processor.

CARA MEMPERBAIKI KOMPUTER HANG ATAU RESTART SENDIRI

Pada PC yang menggunakan prosesor Pentium IV biasanya memiliki disain fan prosesor seperti pada gambar di bawah.

Kunci pengait rawan patah menyebabkan suhu prosesor naik karena keping pendingin loss contact dengan permukaan prosesor.

Tahukah Anda bahwa keempat slot kunci fan yang berfungsi mengaitkan keping pendingin fan dengan motherboard tersebut rawan patah? Jika itu terjadi maka keping pendingin tidak akan melekat erat pada permukaan prosesor. Akibatnya suhu prosesor akan naik dan panas tidak dapat dibuang secara efektif. Setelah suhu prosesor mencapai titik tertentu maka komputer akan hang atau restart. Kasus ini bisa diidentifikasi dari kecepatan berputarnya fan pendingin prosesor. Biasanya kecepatan putaran fan prosesor akan menurun jika suhu prosesor menurun. Jika kecepatan putar fan pendingin selalu tinggi (kecuali disetting dari BIOS) bisa jadi merupakan indikasi suhu prosesor tidak terbuang efektif karena keping pendingin kurang melekat erat pada permukaan prosesor karena patahnya kunci pengait.

Solusinya: ganti fan prosesor. Anda tidak dapat membeli kunci pengaitnya saja, kecuali memiliki fan prosesor bekas. Pasanglah fan prosesor yang baru dengan benar. Jangan lupa untuk memberi thermal paste pada bagian keping pendingin yang kontak dengan permukaan prosesor.

Jangan lupa memberi thermal paste di bawah keping pendingin.

Kemungkinan sumber masalah yang lain adalah keping memori RAM. Jika usia motherboard cukup tua, kemungkinan permukaan alur PCB RAM kotor karena oksidasi sehingga menghalangi kontak dengan soket pada motherboard. Solusinya, lepaslah semua RAM kemudian bersihkan alur PCB RAM dengan menggunakan penghapus pensil yang baik. Sebelum dipasang kembali, pastikan RAM telah bersih dari kotoran.

Bersihkan jalur PCB RAM dengan karet penghapus yang baik.

Dari pengalaman saya memperbaiki PC, kasus kerusakan fan pendingin prosesor yang lebih sering …

Cara menampilkan " My Recent Document " pada komputer

Fitur My Recent Document adalah fitur yang berfungsi untuk menampilkan data-data baik itu berupa dokumen office , multimedia , ataupun folder yang anda akses dalam bentuk shortcut yang fungsinya memudahkan dan mengingat kembali aktivitas yang anda lakukan. Fitur My Recent Document pada keadaan standar / awal masih disembunyikan oleh sistem windows sehingga tidak bisa diakses secara leluasa.

Untuk menampilkan fitur My Recent Document yang masih tersembunyi anda bisa mengikuti tutorial sederhana dibawah ini

1. Klik kanan pada logo start menu ---> Explore
2. Pada bagian main bar pilih menu Tools ---> Folder Options
3. Jika sudah softholic mania pilih akan muncul pop up baru , pada window Folder Options pilih sub menu View. Pada bagian Advanced Setting cari bagian tentang Hidden files and folders , lalu checklist Show files and folders
4. Langkah terakhir adalah pilih menu Apply ---> lalu pilih OK

Jika sudah selesai maka fitur My Recent Document akan terlihat pada komputer anda. Fitur ini terletak pada Drive C: di komputer.

Sekarang My Recent Document sudah tampil , lalu bagaimana caranya agar fitur ini tidak tersembunyi lagi jika pada bagian Folder Options dibuat menjadi Hidden kembali. Caranya sebenarnya cukup mudah sekali karena anda hanya tinggal mengubah attribut My Recent Document lewat propertiesnya. Untuk lebih jelasnya silahkan perhatikan tutorial yang saya berikan lagi.

1. Pertama cari dulu My Recent Document , untuk lebih jelasnya perhatikan gambar yang juga sudah saya sertakan
2. Jika sudah menemukannya klik kanan pada My Recent Document ---> Properties
3. Maka akan muncul Properties dari My Recent Document. Pada bagian attirbutes unchecklist pada bagian Hidden
4. Jika sudah dilakukan pilih Apply untuk mengatur bagian yang ingin disembunyikan. Pada saat memilih Apply akan muncul pop up baru yang menjelaskan bagian yang ingin tetap disembunyikan.
• Apply changes to this folder only hanya akan menyembunyikan subfolder ataupun data files pada My Recent Document sedangkan folder utama tetap ditampilkan
• Apply changes to this folder , subfolders , and files tidak akan menyembunyikan segala files ataupun folder pada My Recent Document. Semua aktivitas yang dilakukan akan ditampilkan
5. Langkah terakhir adalah memilih menu OK

 Semoga tips dan trik yang saya berikan ini bisa cukup bermanfaat bagi anda untuk menambah pengetahuan tentang komputer.

Control panel

Jika Anda mempunyai ponsel baru tentu Anda ingin mengubah beberapa setingan atau pengaturan dalam ponsel Anda, dan biasanya untuk merubah pengaturan pada ponsel Anda bisa masuk lewat menu Setting atau Pengaturan. Sedangkan istilah yang digunakan dalam Sistem Operasi Windows adalah Control Panel. Melalui Control Panel inilah Anda bisa melakukan sejumlah pengaturan pada Sistem Operasi Windows Anda, diantaranya mengganti tema, seting jaringan, menambah dan atau menghapus aplikasi, mengatur kalender dan masih banyak lagi.
Untuk mengakses atau membuka Control Panel Anda tinggal klik menu Start, pilih Control Panel.
Perhatikan gambar berikut:

Jika Anda telah membuka Control Panel maka Anda akan melihat tampilan seperti pada gambar berikut:

Gambar diatas merupakan tampilan Control Panel berdasarkan kategori tertentu, Anda bisa merubah tampilan Control Panel menjadi klasik (maksudnya icon menu yang ditampilkan tidak dikelompokkan berdasarkan kategori tertentu) hanya dengan memilih menu Switch to Classic View yang berada di pojok kiri atas. Sehingga tampilan Control Panel menjadi seperti ini:


Untuk kembali ke tampilan Control Panel berdasarkan kategori Anda bisa klik tombol atau menu Switch to Category View. Baik, untuk kali ini kita akan menggunakan view atau tampilan Control Panel berdasarkan kategori. Dalam tampilan ini, Anda akan menemukan 10 (sepuluh) kategori yaitu:
1. Appearance and Themes
2. Network and Internet Connections
3. Add or Remove Programs
4. Sounds, Speech, and Audio Devices
5. Performance and Maintenance
6. Printers and Other Hardware
7. User Accounts
8. Date, Time, Language, and Regional Options
9. Accessibility Options
10. Security Center
Dari kesepuluh kategori diatas kita akan coba pelajari satu persatu berdasarkan kategorinya.
1. Appearance and Themes
Kategori ini digunakan untuk mengatur segala sesuatu yang berkaitan dengan tampilan yang digunakan dalam Sistem Operasi Anda. Tampilan yang maksud meliputi tema, latar belakang gambar (background) dan lain-lain. Pada kategori Appearance and Themes terdapat sub kategori lagi, yaitu Pick a tas dan Pick a Control Panel icon. Pada sub kategori Pic a task Anda bisa mengatur tema, background pada desktop kemudian Screen Saver dan resolusi monitor. Selanjutnya pada sub kategori yang kedua (pick a Control Panel icon) Anda dapat ­mengotak-atik tampilan pada halaman depan komputer Anda (desktop), merubah tampilan pada taskbar dan star menu serta forder options. Ok, ga usah banyak basa-basi, langsung saja kita meluncur pada pembahasan yang lebih mendetail lagi.

Pick a task

• Change the computer’s theme

Anda dapat mengatur tema dasar komputer Anda melalui menu ini. Caranya? Ya…tinggal klik saja Change the computer’s theme dan kemudian akan muncul jendela untuk mengatur tema sesuai selera Anda. Berikut jendela yang dimaksud:
Pilih drop down menu pada Modified Theme, disitu sudah terdapat beberapa tema yang dapat Anda pilih. Tetapi jika Anda memiliki koleksi tema lain, Anda dapat menambahkannya dengan cara klik Browse pada drop down menu dan cari file tema yang akan ditambahkan. Jangan lupa meng-klik Apply atau Ok setelah memilih tema yang sesuai.

• Change the desktop background

Gambar pertama yang tampil setelah komputer berhasil masuk ke Sistem Operasi adalah gambar latar belakang atau background. Jika Anda berkeinginan mengganti background, lewat Control Panel Anda pilih kategori Appearance and Themes lalu pilih Change the desktop background. Dari gambar diatas, pada tab Desktop Anda dapat memilih gambar latar belakang sesuai dengan daftar gambar yang terdapat dalam kolom Background. Selain itu, bila gambar yang disediakan oleh sistem tampak negbosenin Anda dapat menambahkan gambar sendiri dengan meng-klik tombol Browse. Setelah tombol Browse di klik akan muncul gambar berikut:
Dari gambar tersebut, cari letak file gambar Anda dan pilih gambarnya kemudian pilih Open. Maka secara otomatis gambar Anda akan masuk kedalam daftar Background (biasanya masuk kedaftar background paling bawah). Anda lihat gambar cowok cakep J masuk dalam daftar Background Desktop dengan nama file “me”.
Selesai memilih gambar latar belakang, silakan Anda klik Apply (untuk melihat hasilnya) atau klik Ok (untuk mengaktifkan background dan keluar dari jendela Display Properties).

• Choose a Screen Saver

Pilihan Choose a Screen Saver digunakan untuk merubah pengaturan Screen Saver, apa itu Screen Saver? Jangan coba-coba mencari kamus bahasa Inggris untuk mengartikannya, sebab kalau diartikan kata per kata artinya kurang pas. Jadi (kurang lebih) Screen Saver adalah objek yang bergerak pada layar monitor ketika komputer sedang tidak memproses apapun atau user tidak melakukan aktivitas seperti menggeser mouse dan mengetik pada papan keyboard. Dibawah ini adalah gambar Display Properties pada tab Screen Saver, gambar dibawah ini akan muncul ketika Anda melakukan klik pada Choose a Screen Saver.
Gambar monitor diatas adalah gambar Screen Saver yang sedang aktif/digunakan, sedangkan drop down menu dibawah tulisan Screen Saver merupakan daftar Screen Saver yang bisa dipilih. Anda dapat memilih salah satu Screen Saver yang Anda sukai dengan meng-klik drop down menu tersebut.
Selain daftar Screen Saver juga terdapat pengaturan lainnya, yaitu:
- Wait: berapa menit Screen Saver akan muncul atau aktif. Jadi begini, ketika Anda sudah memilih salah satu Screen Saver, Screen Saver baru akan muncul setelah sekian menit (dalam gambar diatas adalah 10 menit) sejak user/pengguna komputer tidak melakukan aktivitas apapun dikomputer. Tetapi Anda dapat juga melihat seperti apa Screen Saver yang Anda pilih dengan meng-klik tombol Preview.
- Check Box bertuliskan On resume, password protect jika dicentang ( þ ) berarti ketika Screen Saver aktif dan kemudian Anda ingin menggunakan komputer lagi (setelah komputer Anda diamkan/tinggalkan dalam keadaan menyala) maka Anda akan diminta memasukkan User Accaunt dan Password-nya, tetapi bila tidak di centang ( ¨ ) Anda tidak akan diminta memasukkan User Accaunt ataupun Password.
- Tombol Settings, Anda dapat juga mengatur setiap Screen Saver yang Anda pilih. Pengaturan melalui tombol ini sangat tergantung pada jenis Screen Saver-nya, tiap Screen Saver memiliki pengaturan sendiri-sendiri. Tetapi ada juga Screen Saver yang tidak bisa di rubah pengaturan/setingannya, contohnya Screen Saver “Windows XP” yang merupakan Screen Saver default dari sistem operasi Window XP. Perhatikan perbedaan pengaturan yang dimiliki Screen Saver “3D FlowerBox” dan Screen Saver “3D Pipes” berikut!

• Change the screen resolution

Pilihan terakhri dari sub kategori “pick a task” ini berfungsi untuk mengubah resolusi layar monitor Anda. Untuk mengubah resolusi klik Change the screen resolution dan akan muncul jendela Display Properties yang mengarah pada tab Settings.
Untuk mengganti resolusi layar monitor, Anda tinggal menggeser tanda anak panah kearah tulisan Less untuk memperkecil resolusi dan More untuk memperbesar resolusi. Setelah itu klik Applay dan kemudian akan muncul kotak konfirmasi seperti ini:
Yang harus Anda lakukan adalah: Klik Yes untuk menyimpan resolusi yang telah Anda rubah dan klik No untuk membatalkannya. Anda diberi waktu 15 detik untuk berpikir, apakah akan menyimpan perubahan resolusi atau tidak. Jika dalam 15 detik Anda tidak melakukan klik kesalah satu tombol (Yes atau No) maka Anda dianggap telah meng-klik tombol No, yang artinya resolusi monitor akan kembali seperti sebelumnya.

Trik Resume Download IDM di link yang Expired

Wekekeke... dilatarbelakangi kekesalan ketika link donlot tidak bisa diresume  
akhirnya saya mendapatkan sebuah trik sederhana supaya kita bisa meresume donlotan di link yang expired..

Check this out !!

1. Klik Kanan di link donlot yang mau diresume ==> terus pilih yang resume
nanti ada pilihan untuk membuka fresh donlot link.



2. setelah muncul donlot link di browser, maka klik kanan di bagian click here to start download, jangan di double klik, kemudian copy link location / copy link address. (lihat gambar di bawah)



3. Buka properties di link IDM lama (klik kanan -> properties) kemudian akan muncul gambar seperti di bawah ini :



setelah itu paste link address yang baru di kotak yang tersedia.,

4. Terakhir pilih resume



selesai..

Cara mengcopy artikel dari blog yang tidak bisa di copy

jangan khawatir jika anda tidak bisa mengcopi artikel dari blog orang lain.ada tips untuk mengcopy paste artikle dari blog tersebut

ada tiga macam browser tool yang ssangat familiar di telinga kita. yaitu Mozilla Firefox, Internet Explorer dan Opera

Untuk Mozilla Firefox caranya adalah sebagai berikut :
1. buka blog yang tulisannya tidak bisa di copi tersebut.
2. klik menu tools dan klik option
3. klik content
4. hilangkan tanda centang ( unchek) pada pilihan "Enable Javascript"

sekarang Tulisan Artikel pada blog itu sudah bisa di copy.

jangan lupa kalau sudah selesai mengcopy, aktifkan lagi javascriptnya dengan cara :
1. klik tools
2. lalu klik option
3. pilih menu content (klik)
4. Beri centang pada pilihan "Enable Javascript"

Selamat Mencoba
100% WORKing...!!!

Untuk pengguna Internet Explorer, langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Buka blog yang mau di copy
2. Klik tools lalu pilih Internet Option
3. lalu pilih Security dan
4. klik Custom level
5. Muncul tampilan Security settings, geser scrol ke bawah
5. cari pilihan Scripting
6. klik disable pada Active Scripting, Allow Paste operations via script dan scripting of java applets
7. lalu klik ok, klik yes dan klik ok lagi.
8. Silahkan Copy artikel yang anda inginkan
9. Jika masih tidak bisa, silahkan anda tutup IE nya lalu buka lagi dan kunjungi blog yang mau di copy.
kalau sudah selesai jangan Lupa di Enable lagi.
 caranya sama seperti di atas... tinggal klik Enable